Struktur Retikulum Endoplasma Kasar
A. Struktur Retikulum Endoplasma Kasar
Retikulum endoplasma kasar merupakan satu diantara dua jenis retikulum endoplasa yaitu retikulum endoplasa kasar dan retikulm endoplasma halus. Ciri khas dari retikulum endoplasma kasar adalah dibagian luar membran nya terdapat ribosom yang menempel pada membran RE kasar. Ribosom yang terdapat pada membran RE kasar merupakan ribosom 80S, 60S, dan 40S yang berikatan dengan pada membran RE kasar pada bagian glikoprotein yang dinamakan dengan riboforin. Riboforin merupakan protein membran integral yang merupakan reseptor untuk partikel ribosom yang akan menempel pada RE kasar.Gambar 3: perbedaan membran pada RE dengan membran sel. |
RE kasar berupa lembaran tipis yang terdiri dari dua buah membran yang didalamnya membentuk kantung-kantung yang dinamakan dengan sisterna. Membran pada RE menyatu dengan membran luar pada nuklues sehingga RE kasar merupakan perluasan membran luar dari nukleus.
Pada retikulum endoplasma kasar, partikel-partikel ribosom melangsungkan sintesis protein. Sebagain dari protein tersebut akan menjadi protein transmembran, dan sebagian yang lain dimasukkan kedalam sisterna retikulum endoplasma. Protein transmembran diperuntukkan untuk membran sell atau membran organel-organel lain, sedangkan protein yang dilepaskan ke dalam sisterna diperuntukkan bagi organelorganel sel atau untuk disekresikan.
Retikulum endoplasma kasar umumnya dijumpai pada sel-sel yang dikhususkan untuk mengsekresi protein seperti sel-sel asinar pankreas, sel-sel plasma yang mengekskresikan antibodi atau pada sel-sel yang aktif mengsintesis membran misalnya sel telur muda atau sel-sel batang pada retina. Retikulum endoplasma kasar merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein yang ditunjukkan untuk sekresi, sintesis membran, dan organela intra membran lainnya.
Retikulum endoplasma kasar memiliki daerah yang sebagian besar tidak mengandung ribosom.
Daerah-daerah tersebut merupakan daerah peralihan, karena dari situlah dibentuk vesikula-vesikula transpor atau vesikula transisi atau retikulum endoplasma transisi. Vesikula-vesikula tersebut megandung protein atau lipida yang diangkut secara intraseluler. Vesikula-vesikula transisi atau vesikula transpor berperan mengangkut makromolekul (protein) dari retikulum endoplasma.
Di dalam vesikula transport terdapat protein yang larut yang berasal dari lumen retikulum endoplasma (protein sekretori) atau protein yang terikat pada membran vesikula (protein membran). Vesikula-vesikula dapat bergabung dengan membran sasaran dan melepaskan isinya. Membran vesikula merupakan bagian dari membran sasaran.
Pada sel-sel yang aktif mensintesis hormon steroid, retikulum endoplasma licin atau halus memiliki enzim-enzim untuk sintesis kolesterol, yang merupakan prazat untuk sintesis hormon steroid. Sintesis lipida berlangsung di dalam retikulum endoplasma licin. Semua lipida yang dibuat di dalam sel disintesis pada membran retikulum endoplasma kecuali fosfatildilgliserat dan kardiolipin.
Gambar 1: Membran RE merupakan perluasan dari membran luar nukleus Gambar |
Gambar 2: bagian-bagian RE kasar |
B. Perbedaan Membran Retikulum Endoplasma Dengan Membran sel
Dalam beberapa hal, membran retikulum endoplasma berbeda dengan membran plasma, antara lain :1. Ketebalan membran
Membran plasma lebih tebal dari membran retikulum endoplasma. Membran plasma memiliki ketebalan berkisar antara 8-10 nm, sedangkan membran retikulum endoplasma memiliki ketebalan berkisar 5 nm.2. Rasio protein
Jumlah protein yang terdapat dalam membran plasma lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah protein yang terdapat dalam membran retikulum endoplasma. Hal tersebut menyebabkan struktur membran pada retikulum endoplasma lebih stabil dari pada membran plasma.3. Rasio kolesterol
Konsenstrasi kolesterol yang terdapat pada membran plasma lebih sedikit dibandingkan dengan konsentrasi kolesterol yang terdapat pada membran retikulum endoplasma.4. Fluiditas
Membran plasma lebih bersifat cair dibandingkan dengan membran retikulum endoplasma. Hal ini disebabkan karena kandungan protein yang terdapat pada membran plasma lebih sedikit dibandingkan dengan membran retikulum endoplasma.Gambar 3: perbedaan membran pada RE dengan membran sel. |
C. Struktur Fosfolipid
Fosfolipid merupakan komponen utama dalam menyusun membran retikulum endoplasma kasar. Membrane reticulum endoplasma kasar memiliki fosfolipid. Fosfolipid memiliki dua jenis yaitu fosfogliserida dan sfingomielin.Fosfogliserida merupakan unsur yang paling banyak, mempunyai rangka gliserin, mengikat dua asam lemak dengan ikatan ester pada C1 dan C2. Bisa juga mengikat alkohol terfosforilasi (serin, etanolamin, kolin, inositol). Sedangkan sfingomielin mempunyai rangka sfingosin (derivat amino alkohol) mengikat satu asam lemak dengan ikatan amida yang merupakan unsur dalam selubung mielin. Sfingomielin banyak dijumpai pada jaringan otak dan saraf.
Fosfolipid pada umumnya mengandung gliserol. Gugus hidroksil 1 dan 2 diesterifikasi dengan asam lemak dengan rentang karbon 12-24. Esterifikasi dengan rentang karbon 16 dan 18 paling umum dijumpai pada hewan berdarah panas.Suatu kelompok fosfat terikat secara kuat pada posisi karbon 3.
Fosfolifid meliputi:
1. asam fosfatidat dan fosfatidilgliserol
2. fosfatidilkolin
3. fosfatidiletanolamin
4. fosfatidil-inositol
5. fosfatidilserin
Fosfatidilkolin atau lesitin mengandung gliserol dan asam lemak serta asam fosfat dan kolin. Tersebar luas di dalam sel- sel tubuh dan mempunyai fungsi metabolik dan struktural yang sangat penting pada membran sel.
Gambar 4: Struktur Fosfolipid |
Baca juga:
- Metabolisme sel, Struktur retikulum endoplasma kasar bagian 1
- Metabolisme sel retikulum endoplasma bagian 2
Posting Komentar untuk " Struktur Retikulum Endoplasma Kasar"
Mohon untuk tidak meninggalkan live link